Sunday, December 30, 2012

Listrik Sejagad Akan Mati Pada Tahun 2013

#dcbfa6


[imagetag]

Badai matahari

Seorang ilmuwan ternama dari Badan Samudera dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat Dr Kathryn Sullivan kemarin memperingatkan badai matahri bakal mencapat puncaknya dua tahun

lagi.

Ia menegaskan puncak badai matahari itu dapat merusak satelit komunikasi, sistem navigasi, jaringan telepon, dan peralatan transmisi listrik

. Badai ini juga melepaskan partikel yang mampu merusak sirkuti computer secara sementara atau permanen.

"Ini benar-benar bakal menjadi sebuah masalah ketika badai matahari itu menghantam planet kita," kata Sullivan dalam Konferensi PBB mengenai iklim global di Jenewa, Swiss. Ia merupakan mantana astronot NASA (Badan Antariksa Nasional Amerika) yang pada

1989 menjadi perempuan pertama yang berjalan di ruang angkasa

Peringatan serupa juga pernah disampaikan para ahli astronom Februari lalu. Menurut mereka, manusia bakal lebih rentan terhadap akibat puncak badai matahari pada

2013. Mereka meminta semua negara bersiap menghadapi musibah global semacam topan Katrina yang pernah melanda negara Abang Sam itu.

Para ahli juga memperingatkan badai matahari mendatang dapat menyebabkan listrik

di seluruh dunia mati

selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Puncak badai matahari ini berlangsung saban 11-12 tahun

. Terakhir berlangsung pada 2001, namun efeknya terhadap Bumi lemah.

Badai besar matahri pada 1972 telah memutus jaringan telepon jarak jauh di Negara Bagian Illinois, Amerika. Peristiwa serupa pada 1989 mengakibatkan listrik mati

di seantero Provinisi Quebec, Kanada.

No comments:

Post a Comment